JOKO KE TOILET
 Joko di masjid Nabawi Madinah menuju toilet. 
 Di lantai bawah, ada tulisan: “EXIT TO AL – HARAM” dan di bawahnya tertulis: “MAKHROJ ILA HARAM”.
 Joko bingung : “Adi, katanya kita sudah di Madinah, tapi tulisan di 
toilet kok masih di Al – Haram? Berarti masih di Makkah dong?”
 Adi : “Mana2!!!. Kau lupa ya kalau Madinah itu disebut juga tanah haram? Tanah Suci?”
 JOKO PERJALANAN KE MADINAH
 Joko dlm bus membayangan jauhnya antara Makkah–Madinah, seperti jauhnya antara Serang-Sematang.
 Joko : “Bagaimana ya kalau kita ke Madinah jalan kaki ya?”
 Adi : “Kamu ini ada2 saja, diberi istri baru yg cantik kayak bidadari saja tdk mau”.
 Joko : “Tapi Nabi?? Jalan kaki bersama para sahabat ketika hijrah dan mau menakklukkan Makkah beserta pasukannya”.
 Adi : “Itu Ibadah karena Allah, Lillahita’ala, tahu??”
 Joko : “Ini kan ibadah juga kita harus bisa jalan kaki!!!”.
 Adi : “ Kamu aja Jok jalan kaki, biar aku naik Bus???”. 
Itulah Joko Mekah.  Merah mukanya dan jalannya Mekakah karena asyik ibadah.
JOKO DI MAKAM BAQI
 Joko dan kawan2 jamaah berziarah di makam Baqi.
 Tempat dimakamkan para sahabat dan penduduk madinah.
 Joko : “Kapan makam Baqi’ mulai difungsikan?”.
 Adi sok tahu : “Jauh sebelum Rasulullah menetap di Madinah”.
 Joko : “Tepatnya kapan?”.
 Adi : “1.430 tahun lebih 3 hari”.
 Joko : Sok tahu kamu???? Kok begitu persis sih jawabannya?”.
 Adi kalem : “Tiga hari yg lalu aku dapat informasi, bahwa kuburan itu difungsikan sejak 1430 tahun yang lalu”.
 Joko : “Busyeeeeet tinggal nambahi 3 hari, aku juga bisa”.
  
Joko tidak ada yg di banggakan karena cuman Joko Honorer saja.Mana cukup untuk beli Honoris Causa.
  
Joko Honorer. 
Honor saja tak kuasa beli apa2, hanya bisa memproduksi gas buang. tdk bisa menggemukkan.
JOKO+SUMUR HA.
 Joko berwisata ke Sumur Ha.
 Sumur itu berada di-tengah2 kebun di batas Utara kota Madinah.
 Mempunyai keunikan airnya beraroma wangi dan Rasulullah pernah meminumnya.
 Ustadz : “Sumur itu bernama HA diambil dari nama penemunya”.
 Joko : “Pasti penemunya ter-bahak2 ketika menemukannya”.
 Ustadz : “Bukan itu, kakek Ha suka akan harum airnya”.
 Joko : “Kalau ditemukan berarti ada kemungkinan sumur itu pernah hilang, Pak?”
 Ustadz : "Terserah kamu Jok". 
JOKO NYLETUK.
 Joko : “Ngapain Nek kok bingung??? Nyariin Indo Mei atau Ada yg hilang”.
 Nenek : “Rumput Fatimah aku yg beli tadi ketinggalan di bus”.
 Joko : “Ya sudah, biar saja. Nanti Joko gantiin, Joko punya kok”.
 Nenek : “Itu cuman janji, biasanya orang suka obral janji kayak pemimpin kita”.
 Joko : “Ahh bisa aja, Nek…..Masih ingin nambah anak lagi nih? Hebat nenek kita ini???”.
 Nenek : “Ah, ya nggak ah. Wong rumput Fatimah untuk cucuku kok”.
 Mas Adi Joko menyediakan hadiah Indo Mei. Itu makanan favorit Joko ketika naik haji dan makanan pilihan terpaksa krn MP kecil.
JOKO-ADI INDOMEI
 Joko makan siang dan sibuk mengamati lauk, yakni burung merpati goreng. 
 Joko : “Ada yang aneh??, Kok Adi clingak-clinguk?”. 
 Adi : “Ah, enggak. Tapi saya heran kenapa burungnya kok kecil amat ya?”.
 Joko : “Wah, barangkali ini bukan burung Arab”.
 Adi : “Aku gak mau makan ahhh, makan Indo Mei saja”.
 Joko : “Aku minta ya, persediaan IndoMei-mu kan banyak”.
Joko bukan salah mie num susu, 
tapi salah mie num susu punya nenek......... tapi sekarang sdh tobat..... netek
 nenek itu sekarang kalau dulu masih gadis ting-ting. 
JOKO ARBA’IN-1:
 Sholat 
arba’in, yaitu sholat wajib berjamaah 5 waktu sehari di masjid Nabawi 
diselesaikan selama 8 hari ber–urut2. Tidak boleh putus. 
 Ini tdk 
ada hadist-nya, shg hanya dilakukan oleh jamaah Indonesia saja, jamaah 
Malaysia, Brunai dan Singapur dan jamaah neg lainnya tdk kenal arba’in.
 Joko : “Sholat Arba’in itu bagus, agar kita rajin berjamaah kelak setelah pulang berhaji”.
 Adi : “Kalau ditambah shalat sunah yg lain, akan banyak menguras tenaga, perlu dopping nih”.
 Joko : “Itulah, mengapa saya bilang sebelum melakukan shalat arba’in harus minum jamu nafsu shalat dulu”. 
JOKO ARBA’IN-2
 Joko telah kehilangan 1 waktu sholat arba’in sehingga tidak bisa berturut – urut. 
 Joko : “Apakah masih bisa dianggap arba’in, Ustadz?”
 Ustadz : “Arba’in kan artinya 40”. Kalau 39 berarti salatsu wa tis’un”.
 Joko : “Kalau ditambah satu lagi, gimana?”
 Ustadz : “Itu baru 40, 40 kali sholat berjamaah selama 8 hari”.
 Joko : “Aku kesiangan subuhnya, shg sholat di hotel”.
 Ustadz : “Nggak usah sedih, meskipun kurang shalatnya, insya Allah tetap banyak deh pahalanya”. 
Berakit-rakit dulu kehuluan
 Berenang-renang terus ketepian
 Berakit-rakit melulu tak sampai2
 Joko pasti bisa asal terus berlari 
JOKO BERZIARAH
 Joko berziarah ke Makam Baqi’ dekat Masjid Nabawi.
 Joko : “Ada yg masih mengganjal di benak saya. Kenapa Ustadz tadi bilang kalau di situ ada makam Ibrahim???”. 
 Ustadz : “Ya kenapa?”
 Joko : “Seingatku, makam Nabi Ibrahim itu berada di Palestina”.
 Ustadz : “Memang benar makam Nabi Ibrahim di sana”.
 Joko : “Lalu yg di Baqi’ itu? Ibrahim siapa??”.
 Ustadz : “Itu kan Ibrahim anak Rasulullah” 
JOKO BINGUNG
 Joko : “Ada 
yg masih mengganjal di benak saya. Masjid di Indonesia biasa ada tulisan
 Allah dan Muhammad, demikian juga Masjid Makkah?”. 
 Ustadz : “Ya terus kenapa?”
 Joko : “Di Masjid Nabawi hanya ada tulisan Allah saja, tdk ada tulisan Muhammad”.
 Ustadz : “Memang benar, di Nabawi cukup tulisan Allah”.
 Joko : “Kenapa begitu???”.
 Ustadz : “Tulisan Muhammad tidak perlu, krn ada makam Nabi disana, di mihrob”. 
JOKO ZAM-ZAM-1
 Joko ketika di Makkah terserang batuk berat.
 Joko : “Anna baru seminggu sdh terserang flu batuk, mungkin ketularan jamaah lainnya?”.
 Tono : “Mungkin badanmu lemah, shg mudah ketularan”.
 Joko : “Air zamzam dingin penyebabnya, ana gak ketemu yg anget”.
 Tono : “Caranya, bawasaja  beberapa botol di isi zam2, setelah tidak dingin baru diminum”. 
JOKO ZAM-ZAM-2
 Joko kagum dgn manajemen masjid Nabawi, terutama soal penyediaan air zamzam yang tidak pernah kehabisan stoknya.
 Joko : “Katanya pengangkutan air Zam2 melalui pipa yg dibangun antara Makkah-Madinah.
 Tono : “Makanya di Masjid Nabawi tdk kekurangan air zam2 tsb”.
 Joko : Air zam2 dingin yg memperparah batukku, semua jemaah pada batuk kecuali Onta”.
 Tono : “Anna tidak batuk, daya tahanku prima kan?”.
 Joko : “Berarti ente keturunan Onta???”.
JOKO ZAM-ZAM-3
 Joko : “Bagaimana cara menyembuhkan batuk, ya??”.
 Tono : “Sering2 minum air zam2 karena menyehatkan”.
 Joko : “Air Zam2 malah bikin parah, karena dingin”.
 Tono : “Ada Zam2 yg anget, makanya nanyak dong”
 Joko : “Dimana itu???”.
 Tono : “Di Masjid Nabawi ini, kalau dingin bertuliskan bahasa Arab 
dengan cat hitam : “ mubarrid”. Sedangkan tulisan berwarna biru 
bertuliskan: “ghoiru mubarrid” yang artinya tidak dingin.
 Cuman air Zam-zam di Madinah tidak berlimpah seperti di Makkah, sehingga kebiasaan mandi pakai air zam-zam tdk bisa lakukan.

 
No comments:
Post a Comment